Telkomtelstra menilai investasi sangat penting dalam membangun serta meningkatkan nilai merek perusahaan, produk maupun jasa di tengah perlambatan ekonomi.
- Investasi untuk berinovasi. Cepatnya perubahan tren konsumen mendorong perusahaan harus mampu beradaptasi serta mengimplementasikan teknologi digital. Berdasarkan data tahun 2016 dari BrandZ dan MillwardBrown, masyarakat multiscreen atau lebih dikenal dengan screenager di Indonesia lebih banyak dari negara manapun di Asia. 70% masyarakat kini menghabiskan waktu mereka menatap layar, bahkan dua layar atau lebih sekaligus.
- Investasi untuk memperluas skala ekonomi.
- Letak geografis Indonesia juga menuntut perusahaan memperbesar pangsa pasar dengan menyasar berbagai lapisan konsumen.
- Perusahaan harus mampu menjangkau pangsa pasar di seluruh wilayah Indonesia dan bahkan dunia. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah, di mana Kemenkominfo kini tengah fokus menjalankan dua strategi, yakni membangun broadband secepat mungkin, serta membuat industri telekomunikasi lebih efisien, sehingga pada 2019 seluruh wilayah Indonesia terhubung dengan broadband secara merata.
Berinovasi bukan pilihan, tapi keharusan.
- Berdasarkan data dari Gartner (2016), 77% teknologi yang diaplikasikan perusahaan secara global tidak memenuhi syarat untuk mendukung transformasi digital, di sisi lain 54% konsumen yang ada pada saat ini adalah digital native atau bisa dikatakan telah beralih ke teknologi digital.
- Dengan demikian tak ada pilihan bagi perusahaan, mereka harus berinovasi dengan mentransformasi bisnis ke era digital. Dengan digitalisasi perusahan kini bisa memanfaat media digital untuk memasarkan produk dan mengembangkan merek secara efektif dan tepat guna.
- Hal itu pula yang dilakukan Telkom sebagai perusahaan operator terkemuka di Indonesia, yang bertransformasi menjadi perusahaan digital salah satunya dengan berkolaborasi bersama Telstra, perusahaan teknologi komunikasi terdepan di Austalia. Telkomtelstra kini bertumbuh menjadi perusahan penyedia layanan Managed Solution yang mendorong perusahaan Indonesia untuk mengadaptasi teknologi digital dalam mengembangakan bisnis dan merek, dengan kapabilitas mumpuni melalui :
- Portofolio Managed Solution End-to-end. Mengelola mulai dari peralatan di sisi pelanggan CPE (Customer Premise Equipment), infrastruktur jaringan hingga aplikasi yang dikelola secara end-to-end.
- Jangkauan dan kualitas tertandingi di Indonesia. Telkomtelstra memanfaatkan kapabilitas jaringan Telkom yang luas juga dengan infrastruktur domestiknya dan jaringan informasi Telstra serta Telkom Internasional, untuk membantu pelaku usaha berinovasi dan mengembangkan merek ke seluruh wilayah Indonesia,
- Memberikan solusi dengan metode co-create; berkolaborasi dengan pelanggan telkomtelstra dalam mensolusikan masalah-masalah kompleks yang dihadapi dengan menggunakan layanan telkomtelstra.
- Telkomtelstra didukung sepenuhnya oleh pengalaman dan keahlian teknologi Telstra yang sudah terbukti dan diakui secara global, serta memiliki kemitraan dengan beberapa pemain enterprise di dunia, serta mitra-mitra software yang inovatif.
- Tidak hanya teknologi, inovasi dan transformasi digital juga harus dilakukan secara menyeluruh termasuk mengubah kultur perusahaan, berevolusi secara cepat, konsisten melakukan penelitian dengan melibatkan para ahli/ pakar, serta menyiapkan biaya investasi teknologi.
Kesuksesan perusahan dalam membangun dan mengembangkan merek kini tidak bisa diukur dari berapa banyak tampilan produk.
- Jika sebelumnya perusahaan membangun merek dengan meningkatkan jumlah tampilan produk atau jasa pada media tradisional, online media, serta media sosial, kini pola tersebut tidak dapat digunakan sepenuhnya karena tren konsumen telah berubah.
- Visibilitas nilai merek saat ini juga harus diwujudkan dalam bentuk nyata, memiliki keterikatan emosi dengan pengguna, mendorong percakapan positif yang viral di berbagai jalur komunikasi, dapat mengubah kebiasaan serta mampu berkembang dan menyesuaikan diri dengan konsumen.
- Meski tren terus berkembang, perusahaan harus tetap mempertahankan nilai-nilai tradisional;
- Di tengah perlambatan ekonomi, nilai dari sebuah merek harus menyesuaikan diri, apalagi masyarakat Indonesia sangat memperhatikan dan memperhitungkan faktor harga.
- Pesan dari sebuah merek harus menjangkau seluruh lapisan masyarakat di Indonesia secara merata melalui jalur komunikasi yang efektif serta dapat mendorong percakapan.
- Tren e-commerce di Indonesia terus meningkat seiring dengan transformasi infrastruktur TIK, namun perlu diingat, secanggih apapun teknologi, hal penting yang harus diutamakan adalah membangun kepercayaan, utamanya keamanan data dan bertransaksi.
- Dengan menggunakan Managed Security dan Cloud Services serta didukung dengan Managed Network Services yang unggul dari telkomtelstra, pelaku industri kini dapat fokus mengembangkan bisnis dan nilai merek.
***
Tentang Telkomtelstra
telkomtelstra adalah Joint Venture antara PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom Indonesia), operator telekomunikasi terbesar Indonesia dengan Telstra Corporation Limited (Telstra), perusahaan jasa telekomunikasi terkemuka B2B di Australia. Memadukan kekuatan Telstra dan Telkom Indonesia, telkomtelstra berkomitmen untuk menyajikan layanan yang tak tertandingi melalui perpaduan keahlian dalam pemahaman pasar lokal yang mendalam serta pengalaman global dalam layanan managed solutions untuk membantu mengoptimalisasikan, mentransformasikan dan meningkatkan produktifitas serta efisiensi bisnis perusahaan-perusahaan di Indonesia.
Kontak Media:
Aning Wulandari
telkomtelstra
E-Mail: aning.wulandari@telkomtelstra.co.id